Ikan
hiu, mendengarnya saja kita pasti sudah tahu bahwa ia adalah jenis ikan
buas pemangsa daging. Eits, tapi tunggu dulu. Nggak semua jenis ikan
hiu itu buas, lho. Whale shark atau hiu paus bukanlah ikan yang ganas.
Yuk, selangkah lebih dekat dengan ikan terbesar di dunia ini!
Dinamakan hiu paus atau whale shark karena ikan ini termasuk golongan hiu, namun memiliki bentuk yang mirip dengan paus. Tak seperti ikan hiu pada umumnya yang lancip, whale shark memiliki mulut lebih tumpul. Selain itu, ikan yang juga sering disebut dengan hiu tutul ini juga hanya memakan plankton, mirip dengan paus.
Hiu paus tinggal di samudera tropis, laut yang beriklim hangat. Ikan yang berasal dari 60juta tahun yang lalu ini memiliki masa hidup kurang lebih 70 tahun. Seekor hiu paus dewasa dapat tumbuh dengan panjang 9,7 meter dan berat 9 ton! Wow, nggak heran kan, ini adalah ikan terbesar di dunia. Mulutnya pun sangat besar, yaitu dapat mencapai 1,4 meter dengan gigi-gigi kecil sebanyak 3.000 gigi yang jarang digunakan karena whale shark merupakan filter feeder dengan insangnya yang besar.
Meskipun besar, ikan yang memiliki nama lain geger lintang ini jinak bagi para penyelam, kok. Buktinya, para penyelam seringkali menungganginya saat bertemu di dalam lautan. Ikan besar ini seringkali ditemui di perairan Maladewa, Filipina, Thailand, Pulau Christmas, Sri Lanka, Malaysia dan Taiwan. Wah, seru juga ya, kalau bisa mengarungi laut sambil menungganginya.
Sayangnya, ikan yang suka menyendiri ini sudah dikategorikan sebagai hewan langka akibat perburuan yang seringkali dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk diperdagangkan daging, minyak liver ataupun siripnya yang berharga mahal. Karena itu, IUCN (International Union for Conservation of Nature) menetapkan whale shark sebagai hewan dengan status rentan
Dinamakan hiu paus atau whale shark karena ikan ini termasuk golongan hiu, namun memiliki bentuk yang mirip dengan paus. Tak seperti ikan hiu pada umumnya yang lancip, whale shark memiliki mulut lebih tumpul. Selain itu, ikan yang juga sering disebut dengan hiu tutul ini juga hanya memakan plankton, mirip dengan paus.
Hiu paus tinggal di samudera tropis, laut yang beriklim hangat. Ikan yang berasal dari 60juta tahun yang lalu ini memiliki masa hidup kurang lebih 70 tahun. Seekor hiu paus dewasa dapat tumbuh dengan panjang 9,7 meter dan berat 9 ton! Wow, nggak heran kan, ini adalah ikan terbesar di dunia. Mulutnya pun sangat besar, yaitu dapat mencapai 1,4 meter dengan gigi-gigi kecil sebanyak 3.000 gigi yang jarang digunakan karena whale shark merupakan filter feeder dengan insangnya yang besar.
Meskipun besar, ikan yang memiliki nama lain geger lintang ini jinak bagi para penyelam, kok. Buktinya, para penyelam seringkali menungganginya saat bertemu di dalam lautan. Ikan besar ini seringkali ditemui di perairan Maladewa, Filipina, Thailand, Pulau Christmas, Sri Lanka, Malaysia dan Taiwan. Wah, seru juga ya, kalau bisa mengarungi laut sambil menungganginya.
Sayangnya, ikan yang suka menyendiri ini sudah dikategorikan sebagai hewan langka akibat perburuan yang seringkali dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk diperdagangkan daging, minyak liver ataupun siripnya yang berharga mahal. Karena itu, IUCN (International Union for Conservation of Nature) menetapkan whale shark sebagai hewan dengan status rentan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar