Ada pepatah kuno.. kuno sekali yang mengatakan bahwa “Cinta itu seperti sandal jepit, kalau putus ya beli lagi. Beli yang warna baru sekalian, biar nggak bosen.”
Adakah dari kalian yang setuju dengan pepatah itu? Atau malah kalian punya cara sendiri dan lebih suka untuk nyeker lebih dulu daripada harus buru-buru nyari sandal baru tapi nggak pas.
Putus itu memang nggak enak, untuk siapapun, termasuk untuk dia yang mutusin. Tapi mau gimana lagi, kalau putus harus terjadi ya mau nggak mau kita harus jalani. Kita harus bisa survive. Apa sajakah yang bisa kamu lakukan setelah putus? Inilah dia jawabannya.
Banyak-Banyak Main Sama Teman
Kalau waktu pacaran waktu kamu tersita banyak untuk si pacar, masa baru putus adalah saatnya kita membayar waktu yang tersisih untuk teman-teman kita. Sering-seringlah lagi ikutan nongkrong, jalan-jalan ke mal, atau aktif lagi di organisasi. Dengan begitu, kamu bakal terhindar dari kegalauan dan pikiran kamu pasti jadi seger lagi.
Quality Me Time
Puas-puasin baca buku, nonton film, olahraga, main games, atau traveling. Pokoknya, jomblo adalah saatnya kita untuk mencintai diri kita sendiri. Lakukan apa yang kamu senang sebanyak-banyaknya. Toh dengan begitu, karakter kita bakal makin terbentuk kan. Nah, kalau karakter kita udah bagus, untuk nggak mungkin kita bakal gampang dapet pacar baru yang lebih gress.
Berkarya
Banyak cerita, karya-karya keren bisa terjadi karena si pembuatnya baru aja patah hati. Itu artinya putus cinta itu bisa menghasilkan energi yang luar biasa. Apalagi saat itu emosi kita lagi bergejolak banget, nah kalau ditumpahin menjadi lukisan, puisi, novel, foto atau apa pun pasti jadi bagus.
Banyakin Waktu Bersama Keluarga
Kalau selama malem minggu kamu lebih milih kencan sama si pacar, eh mantan kamu itu, sekarang adalah saatnya kamu balik lagi ke acara makan bersama keluarga. Sering-sering ikut ke undangan, jalan-jalan ke mal, atau ikut bantu-bantu ortu beres-beres rumah kalau weekend. Sambil lupakan mantan dapat pahala.
Deketin Lagi Gebetan-Gebetan yang Terdunda
Coba buka chat history, phonebook, Timeline FB/Path/Twitter atau email. Liat-liat lagi siapa aja gebetan kamu yang pernah kamu deketin tapi harus ketunda gara-gara kamu pacaran. Dan sekarang, saatnya kamu uber lagi mereka.
Menjaga Hubungan Baik dengan Mantan
Well well well… menjaga hubungan baik dengan mantan itu memang perlu dilakukan. Senggaknya biar kamu berdua merasa nggak memelihara dendam. Tetep SMS dia sesekali, ajak ngobrol kalau ketemu di kantin, masih sapa-sapaan sama keluarganya, atau (sok kuat) nanya-nanyain kabar hubungan dia dengan pacar barunya.
Ya modus sok silaturahmi ini juga berguna untuk kamu yang ternyata masih menyimpan hasrat untuk balikan atau kamu-kamu yang masih butuh ‘jatah mantan’. Aww.
Begitulah, semoga berguna. Jadi kesimpulannya, kalau sandal jepit kalian putus, apa yang akan kalian lakukan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar